Surabaya – Saat ini 621 mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) sedang mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN), salah satunya berlokasi di Desa Banjaran, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Sederet kegiatan positif mereka lakukan di tempat mereka mengabdi. Dari pemeriksaan gula darah gratis hingga mengajarkan warga mengolah tanaman daun kelor menjadi puding menyehatkan, inisiatif para mahasiswa ini patut diapresiasi.
Mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu bekerja sama melakukan kegiatan penyuluhan tentang diabetes melitus hingga pemeriksaan secara gratis terkait gula darah dan tekanan darah bagi warga lanjut usia (lansia).
Kegiatan tersebut mendapat sambutan antusias warga. Karoma misalnya. Kakek berusia 70 tahun ini cukup senang dengan kegiatan pemeriksaan gratis yang dilakukan mahasiswa di balai desa Banjaran tersebut. Pasalnya Karoma sangat jarang cek kesehatan ke puskesmas.
“Jarang ke puskesmas. Kalau di sini kan enak dekat rumah, apalagi mbak-mbak sama mas nya baik-baik,” ujarnya.
Selain itu, mahasiswa juga terlibat dalam mengajarkan warga sekitar mengolah tanaman daun kelor menjadi puding yang menyehatkan. Daun kelor dikenal kaya akan nutrisi dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dengan mengajarkan cara mengolahnya menjadi puding yang lezat dan bergizi, mahasiswa Unusa telah membantu meningkatkan pemahaman warga akan pentingnya konsumsi makanan sehat.
“Di sini itu banyak tanaman daun kelor dan kebanyakan warga di sini tahunya daun kelor itu hanya bisa diolah jadi sayur. Lalu kita membuat inovasi puding daun kelor yang dikombinasi dengan duan pandan, kita juga olah daun kelor jadi MPASI,” jelas Afifah Nahriyah, mahasiswa program studi S1 Kebidanan.
Program Kuliah Kerja Nyata yang dilaksanakan oleh mahasiswa Unusa ini telah membuktikan bahwa semangat gotong royong dan berbagi pengetahuan dapat menciptakan dampak yang positif dan berkelanjutan bagi masyarakat. (Humas Unusa)