Rizki Nurmalya K, S.Gz., M.Kes – Dosen dan Kaprodi S1 Gizi, Fakultas Kesehatan (FKes)
SEMANGKA (Citrullus lanatus) adalah buah yang sangat populer dan memiliki ciri khas berupa daging buah berwarna merah muda yang segar dan manis, serta kulit hijau tebal yang melindungi isinya.
Semangka memiliki daging buah yang berair, manis, dan segar, yang seringkali sangat cocok untuk dimakan dalam keadaan dingin atau sebagai campuran dalam salad buah.
Kulitnya biasanya tebal dan hijau, dengan belang-belang hijau gelap atau belang putih, tergantung pada varietasnya. Ada banyak varietas semangka yang berbeda, termasuk semangka merah, kuning, dan jenis hibrida.
Beberapa varietas terkenal termasuk semangka “Crimson Sweet,” “Sugar Baby,” dan “Yellow Doll. Semangka adalah buah musim panas yang populer karena rasa manis dan segarnya serta kemampuannya untuk membantu mengatasi dehidrasi pada cuaca panas. Buah ini juga merupakan sumber nutrisi yang baik dan memiliki potensi manfaat kesehatan yang penting.
Manfaat rutin mengonsumsi semangka adalah membantu memperkuat tulang. Pasalnya semangka merupakan buah yang kaya akan potasium. Kalium mempunyai fungsi menjaga jumlah kalsium dalam tubuh, sehingga tulang dan persendian tetap sehat dan kuat. Buah ini bahkan dapat mendukung kesehatan ginjal karena makan semangka akan membantu meningkatkan aliran urin.
Buang air kecil yang teratur juga akan berdampak baik bagi kesehatan ginjal tubuh. Selain itu juga dapat mengurangi lemak tubuh, karena semangka merupakan buah yang kaya akan citrline yang dapat berperan dalam mengurangi kelebihan lemak tubuh.
Semangka mengandung: Kadar air tinggi sekitar 92%, Karbohidrat sekitar 7%, Protein sekitar 1%, Lemak sekitar 0,2%, Serat sekitar 0,4%. Semangka juga mengandung berbagai vitamin, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin B6 dan asam folat, serta mineral seperti kalium dan magnesium.
Selain itu, semangka juga mengandung fitokimia seperti likopen dan citrulline yang memiliki fungsi antioksidan dan meningkatkan kesehatan tubuh. Selain itu beberapa manfaat yang terdapat pada buah semangka yaitu:
a. Menjaga kesehatan jantung: semangka mengandung senyawa antioksidan dan lyopen yang dapat membantu mengurangi resiko penyakit jntung.
Kandungan lycopene yang terdapat pada semangka membantu mengurangi peradangan dan dapat meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan. Selain itu buah semangka mengandung banyak kandungan vitamin, mineral dan senyawa fitokimia yang dapat mengurangi resiko penyakit jantung
b. Mengurangi tekanan darah tinggi: kandungan yang terdapat pada buah semangka salah satunya adalah citrulline yang membantu meningkatkan produksi oksida nitrat didalam tubuh. Fungsi dari oksidan nitrat yaitu membantu melonggarkan pembuluh darah dan meingkatkan aliran darah yang membantu menurunkan tekanan darah tinggi
c. Mengoptimalkan Kesehatan Arteri: Semangka mengandung asam amino arginin yang dapat membantu meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh. Nitric oxide dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah ke jantung dan seluruh tubuh, membantu menjaga kesehatan arteri.
d. Menurunkan Kadar Kolesterol: Buah ini mengandung serat yang tinggi dan sangat rendah lemak jenuh. Sehingga dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, sehingga semangka dapat membantu mencegah penyakit jantung.
e. Menjaga Keseimbangan Elektrolit: Buah ini banyak mengandung elektrolit seperti potasium dan magnesium. Keduanya memiliki kemampuan menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Keseimbangan elektrolit yang tepat dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah kelainan irama jantung
f. Meningkatkan Kesehatan Mata: Semangka mengandung vitamin A, C dan lutein yang bermanfaat untuk kesehatan mata. Kandungan vitamin A pada buah ini membantu mengoptimalkan kesehatan sel mata.Selain itu, antioksidan dapat melindungi kesehatan mata dari paparan radikal bebas penyebab degenerasi makula.Kandungan air pada semangka juga memiliki kemampuan untuk menghidrasi mata sehingga menjaga kelembapannya.
g. Menjaga Kesehatan Mata: Kandungan vitamin A dan C pada semangka dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan melindunginya dari kerusakan akibat paparan sinar matahari. Selain itu, buah ini juga mengandung air yang sangat tinggi sehingga dapat membantu menjaga kelembapan kulit secara optimal. Asam amino dalam semangka juga membantu meningkatkan produksi kolagen pada kulit. Semangka mengandung senyawa anti inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit. Peradangan memang bisa membuat kulit menjadi merah dan bengkak, namun dengan mengonsumsi semangka, kulit bisa menjadi lebih tenang dan sehat.
h. Menurunkan resiko Kanker: Lycopene yang terdapat pada semangka memiliki efek anti kanker dan membantu melindungi tubuh dari risiko kanker. Likopen membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas penyebab tumbuhnya sel kanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan kaya likopen, termasuk semangka, dapat membantu mencegah jenis kanker tertentu, seperti kanker prostat. Selain itu, kandungan vitamin C juga melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Kandungan ini juga dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan yang kuat dapat membantu tubuh melawan perkembangan sel
i. Meningkatkan system kekebalan tubuh: kandungan semangka mengandung vitamin C dan antioksidan yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
j. Menjaga Kesehatan Ginjal: kandungan air tinggi yang terdapat dalam semangk dapat membantu mempercepat pengeluaran racun dari tubuh melalui urin, sehingga dapat menjaga kesehatan ginjal
k. Sumber Antioksidan Tubuh: Semangka mengandung likopen, senyawa yang memberi warna merah pada buah. Likopen merupakan salah satu jenis antioksidan yang mampu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif akibat radikal bebas. Antioksidan ini juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, jenis kanker tertentu, dan penyakit degeneratif lainnya.