Unusa Kirimkan Mahasiswa Ikuti INSF 2016

Surabaya

Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) merupakan salah satu dari 11 institusi yang mengirimkan mahasiswanya baik mahasiswa asing dan mahasiswa dalam negeri untuk mengikuti Internasional Nursing Student Forum 2016 yang bertempat di Fakultas Keperawatan (FKp) Universitas Airlangga (Unair).

Sebanyak 300 mahasiswa dari berbagai negara baik dalam maupun luar negeri turut ambil bagian dalam kegiatan tahunan tersebut. Mahasiswa tersebut berasal dari 4 negara, Indonesia, Australia, Myanmar, dan Filipina.

Prof. Dr. Nursalam, M.Nurs (Hons), Dekan Fakultas Keperawatan Unair mengungkapkan, selamat datang kepada peserta Internasional Nursing Student Forum 2016. Harapannya dengan adanya kegiatan ini, para perawat yang ada di Indonesia dapat belajar banyak terkait pengalaman seputar dunia keperawatan yang ada di berbagai negara.

“Semoga silaturahmi ini selalu dapat terjalin agar perkembangan ilmu pengetahuan dapat selalu meluas ke berbagai negara,” ungkapnya saat membuka kegiatan INSF 2016, Jumat (25/11).

Dekan Fakultas Keperawatan Kebidanan (FKK) Unusa, Yanis Kartini, SKM.,M.Kep. menjelaskan, International Nursing Student Forum (INSF) adalah suatu kegiatan tahunan yang diadakan untuk mempertemukan mahasiswa keperawatan dari berbagai negara. Ada beberapa mahasiswa asing Unusa yang turut serta dalam kegiatan tersebut. Salah satunya dari Filipina yang menjadi narasumber.

“Kami (red, Mahasiswa FKK Unusa) akan berusaha mempresentasikan yang terbaik karena ini adalah momen yang penting untuk bisa menunjukkan kalau kami delegasi FKK Unusa turut serta mengawal isu-isu maupun problematika terkait keperawatan dan kebidanan. Kami berharap dari kegiatan ini akan memberikan tambahan pengetahuan, pengalaman, ide kratif dan inovatif dalam bidang keperawatan maupun dengan kolaborasi lintas jurusan.” Jelasnya.

Wakil Ketua Panitia INSF 2016, Arief Candra Permana menuturkan sangat berterima kasih kepada segenap elemen yang telah mendukung kegiatan ini. Tanpa adanya dukungan dari segenap elemen, kegiatan ini tidak akan berjalan.

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan self-awareness mahasiswa keperawatan sebagai upaya pengendalian angka kejadian penyakit yang paling sering terjadi di Indonesia. Selain itu untuk menciptakan strategi multi-disiplin sebagai upaya pencegahan dan pengendalian angka kejadian penyakit di Indonesia,” ungkap pria yang sekaligus menjadi Ketua BEM FKK Unusa tersebut. (Humas Unusa)