Mojokerto – Mahasiswa Program Profesi Pendidikan Guru (PPG) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) berhasil menyelenggarakan Kursus Mahir Lanjutan (KML) Pramuka di Obis Camp, Trawas, Mojokerto. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 31 Mei hingga 2 Juni ini diikuti oleh 125 mahasiswa dengan antusiasme tinggi.
KML Pramuka merupakan bagian dari program kaderisasi wajib bagi seluruh mahasiswa PPG Unusa. Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan kepramukaan, memperkuat karakter, dan membangun solidaritas di antara para peserta. Dalam profesi guru, keterampilan ini sangat penting untuk mengembangkan soft skills seperti kepemimpinan, kerja sama tim, dan kemampuan berkomunikasi.
Acara ini mendapat dukungan penuh dari jajaran rektorat dan dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unusa. Kehadiran mereka memberikan semangat tambahan bagi para peserta untuk mengikuti kegiatan hingga akhir.
Rektor Unusa, Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.Eng., mengungkapkan kegembiraannya. “Alhamdulillah, saya sangat senang dengan adanya agenda KML Pramuka yang diadakan oleh mahasiswa PPG UNUSA. Pramuka adalah salah satu organisasi yang efektif untuk pengembangan karakter generasi muda Indonesia,” ujarnya. Beliau berharap kegiatan ini membawa banyak manfaat, termasuk membangun rasa persaudaraan dan kesamaan di antara calon guru.
Dekan FKIP, Dr. Muhammad Thamrin Hidayat, juga memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan ini. “Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini karena merupakan salah satu tonggak kehidupan masyarakat yang memiliki keberagaman. Di Pramuka sendiri, tidak ada sekat-sekat keberagaman itu,” ujarnya.
Thamrin menambahkan, Kegiatan KML Pramuka ini menunjukkan komitmen Unusa dalam membentuk karakter mahasiswa PPG yang tangguh dan siap berkontribusi dalam pengembangan generasi muda Indonesia melalui Pramuka. “Dengan keterampilan dan pengalaman yang diperoleh selama kursus, para mahasiswa diharapkan dapat menerapkan nilai-nilai kepramukaan dalam kehidupan sehari-hari dan dalam profesi mereka sebagai guru,” ungkapnya.
Penanggung jawab PPG, Dr. Nafi’ah, M.Pd., menjelaskan pentingnya KML ini sebagai bekal bagi mahasiswa PPG Prajabatan. “Dengan adanya KML ini, mahasiswa PPG Prajabatan diharapkan bisa lebih terampil menjadi pembina Pramuka,” ujarnya. Keterampilan ini diharapkan akan menjadi nilai tambah bagi para mahasiswa saat mereka terjun ke dunia pendidikan sebagai guru profesional.
Nafiah menambahkan, suksesnya penyelenggaraan KML Pramuka ini menjadi langkah penting bagi Unusa dalam mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten dalam bidang akademis, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, mampu memimpin, dan siap berkontribusi positif bagi masyarakat. “Kegiatan ini juga memperkuat sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan organisasi kepramukaan dalam membangun bangsa yang lebih baik,” ungkapnya.
Ketua Pelaksana, M. Rifky Alif Nur Faizi, S.Pd., mengungkapkan rasa terharunya atas kelulusan 99% peserta, mengingat persiapan panitia hanya berlangsung selama dua minggu sebelum acara dimulai. “Saya sangat terharu atas kelulusan 99% ini. Semoga dengan kelulusan ini, kita bisa memberikan manfaat bagi masyarakat,” ungkapnya. (yusri/rud/humas)