Surabaya – Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) mengadakan acara pelatihan visualisasi data kesehatan bagi mahasiswa yang akan mengikuti Magang Belajar Kampus Merdeka (MBKM) serta bagi lulusan Prodi Kesehatan Masyarakat (Kesmas).
Pelatihan ini diadakan sebagai langkah proaktif dalam menyambut perkembangan dunia kesehatan yang semakin berkembang pesat, khususnya dalam pemanfaatan data untuk penelitian bidang kesehatan.
Salah satu dosen prodi kesmas, Mursyidul Ibad, S.KM., M.Kes, menyatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang teknik-teknik visualisasi data kepada para peserta.
“Diadakannya pelatihan ini sebagai bagian dari komitmen prodi kesmas untuk mendukung perkembangan karir para mahasiswa dan lulusan kami. Dengan pelatihan visualisasi data kesehatan ini, kami berharap para peserta dapat memiliki keterampilan tambahan yang sangat berharga dalam menghadapi tantangan dunia kesehatan yang semakin kompleks,” ucapnya.
Kegiatan ini menghadirkan Permadina Kanah A., S.Si., M.Si., yang merupakan praktisi data science dan founder Sekolah Data. Ia menyampaikan bahwa melalui pelatihan ini, para peserta dapat meningkatkan kompetensi yang dimiliki dalam mengolah data melalui beberapa software, terutama bagi mahasiswa kesmas yang melakukan riset dengan banyaknya data kesehatan.
Audina Nadhilah sebagai salah satu peserta mengucapkan sangat terbantu dengan mengikuti pelatihan ini. “Kegiatan ini memberikan saya pengetahuan baru, trick-trick baru dalam excel yang ternyata masih banyak yang belum saya ketahui,” tutur mahasiswa semester delapan itu.
Pelatihan ini diikuti oleh mahasiswa semester 3 hingga 8. Dengan adanya pelatihan visualisasi data kesehatan ini, Unusa menegaskan komitmennya dalam menghasilkan lulusan yang siap berkontribusi dalam dunia kesehatan serta memberikan dampak positif dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. (Humas Unusa)