Surabaya – Himpunan Mahasiswa (Hima) Aksa Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menggelar webinar dengan mengangkat tema kesiapan masyarakat bertransaksi digital di era new normal life, yang digelar melalui aplikasi Zoom, Minggu (13/9).
Dalam webinar ini menghadirkan dua narasumber seperti Dina Anggraeni Susesti, S.e., M.SA yang merupakan dosen Unusa, dan Riko Wardhana merupakan head of digital bangking group at the bank syariah mandiri. Selain itu dipandu moderator Niken Savitri Primasari, SE., MM.
Kepala Program Studi (Kaprodi) S1 Akuntansi Unusa, Endah Tri Wahyuningtyas SE.,MA menjelaskan adanya pandemi virus corona ini memuat transaksi dilakukan secara online atau dalam jaringan (Daring). Dengan adannya webinar ini dapat mengedukasi masyarakat melakukan transaksi online.
“Dengan adannya pandemi ini masyarakat sudah tidak perlu takut dalam bertransaksi online dalam webinar ini kami mengedukasi masyarakat dalam penggunaan moblie banking atau bahkan lainnya,” ucap Endah, Minggu (13/9).
Endah menilai jika perbankan saat ini dituntut berinovasi digital transaksi untuk memudahkan segala transaksi nasabah secara online. “Saat ini semua dilakukan serba online untuk memudahkan masyarakat dalam bertransaksi ditengah pandemi seperti saat ini,” ucapnya.
Endah menyebutkan salah satu bank Syariah Mandiri mengalami kenaikan growth sebesar 30 % hal ini dikarenakan kemudahan penggunaan transaksi digital. “Dana ZISWAF online ini juga turut berperan dalam menjaga bank syariah bisa survive kala pandemi,” jelasnya.
Endah menilai jika masyarakat Indonesia ini sudah siap untuk menghadapi transaksi digital. Meskipun begitu banyak masyarakat yang belum memahami dan kegunaan transaksi digital. “Jadi ini kami mengedukasi ke masyarakat terkait transaksi digital,” katanya. (sar humas)