Gresik — Dosen dan mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat sekaligus Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Dusun Tandegan, Desa Morowudi, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, pada Selasa, 17 Juni 2025. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 40 warga setempat.
Dalam kegiatan ini, dosen dari Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Unusa bersama mahasiswa KKN memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pemahaman dasar tentang penyakit diabetes dan pentingnya menjaga kesehatan mental melalui pendekatan spiritual, khususnya dengan metode spiritual group therapy.
Siti Nur Hasina, salah satu dosen pendamping, menjelaskan bahwa edukasi yang diberikan berfokus pada dua hal utama. “Yang pertama adalah pemahaman mengenai penyakit diabetes—termasuk penyebab, gejala, dan cara pengelolaannya. Kedua, penjelasan tentang pentingnya dukungan spiritual bagi penderita penyakit kronis. Kami tidak hanya berbicara soal fisik, tetapi juga bagaimana pasien bisa lebih kuat secara mental dan spiritual melalui pendekatan seperti spiritual group therapy,” terangnya.
Kegiatan tersebut meliputi pemeriksaan gula darah, penyuluhan kesehatan, hingga pembagian leaflet edukatif. Warga juga diberi kesempatan berdiskusi secara langsung mengenai keluhan dan tantangan mereka dalam menghadapi penyakit diabetes. Konsep spiritual group therapy diperkenalkan sebagai salah satu bentuk dukungan yang dapat meningkatkan semangat pasien dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
“Kami berharap melalui edukasi langsung seperti ini, masyarakat menjadi lebih sadar, mampu melakukan langkah preventif, serta dapat mengelola penyakit dengan lebih baik,” tambah Hasina.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga. Salah satu peserta, Ibu Siti, mengaku sangat terbantu dengan edukasi yang diberikan. “Biasanya saya hanya tahu dari tetangga atau kira-kira sendiri, tapi sekarang jadi lebih jelas apa yang harus saya lakukan agar gula darah tetap stabil,” tuturnya.
Para mahasiswa Unusa yang terlibat juga mengungkapkan rasa bangga bisa berkontribusi langsung kepada masyarakat. Fahrul, salah satu mahasiswa peserta KKN, mengatakan bahwa pengalaman ini sangat berharga. “Tidak hanya mengasah kemampuan profesional, tetapi juga meningkatkan kepedulian sosial sebagai calon tenaga kesehatan,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Hibah Kemitraan Masyarakat yang didukung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unusa. Melalui kegiatan ini, Unusa terus menunjukkan komitmennya dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.
Diharapkan, edukasi yang diberikan dapat membantu warga Dusun Tandegan dalam mengelola diabetes secara lebih bijak dan seimbang, baik secara fisik maupun spiritual. (***)
English

