Surabaya – Program Studi (Prodi) S1 Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Unusa memperoleh hibah dana inovasi pembelajaran dan teknologi bantu (Teknologi Asistif) untuk mahasiswa berkebutuhan khusus di perguruan tinggi. Hibah ini diperoleh dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.
Hibah ini sesuai dengan nomor surat 2432/E2/PB.03.01/2021 dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.
Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), Tiyas Saputri, S.S., M. Pd berharap hibah ini bisa membawa nama baik Unusa.
“Yang pasti dengan hibah ini bisa membantu untuk pembelajaran dan teknologi bantu bagi mahasiswa kebutuhan khusus,” ungkap Tiyas, Jumat (11/6).
Pada tahun 2019, Prodi PBI Unusa juga mendapatkan dana hibah serupa, yakni membuat pembelajaran dan teknologi bantu bagi mahasiswa berkebutuhan khusus seperti Autism Spectrum Disorder (ASD).
“Untuk tahun ini tentang pengembangan Inovasi Model Pembelajaran Blended Learning bagi Mahasiswa dengan Autism Spectrum Disorder (ASD) pada Mata Kuliah Skripsi,” beber Tiyas.
Hibah ini, kata Tiyas menambahkan, sangat bermanfaat bagi banyak pihak, tidak hanya untuk Prodi PBI Unusa. “Tapi bisa bermanfaat bagi semua orang lewat model pembelajaran ini,” ucapnya.
Tiyas menceritakan proposal ini dibuat berdasarkan pengalaman prodi PBI yang memiliki mahasiswa berkebutuhan khusus seperti ASD. “Saat ini mahasiswa ini masuk semester akhir dan sedang menempuh skripsi, jadi bimbingan kami gunakan dengan cara Blended Learning,” terangnya. (sar humas)