Dalam rangka Bina Pesantren wujudkan Pesantren BERSAHAJA (Bersih, Sehat, Harmonis dan Sejahtera), Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) kembali mengadakan edukasi pada salah satu Pondok Pesantren di Sidoarjo yakni Pondok Pesantren Burhanul Hidayah, Sidoarjo.
Kegiatan ini melibatkan kader santri husada yang terdiri dari santri di jenjang MTS dan MA pada Senin (29/7). Tujuan utama dari kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan kesadaran kader santri husada tentang anemia, pencegahannya serta pentingnya gizi seimbang untuk mendukung generasi muda agar terbebas dari anemia dan memiliki pola makan yang sehat guna meningkatkan kualitas hidup mereka dan menjadi sumber daya manusia berkualitas.
Edukasi yang berlangsung di Aula Tahfidz Pondok Pesantren ini merupakan bagian dari upaya menjangkau populasi spesifik pondok pesantren dalam menurunkan angka anemia pada remaja. Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari kegiatan skrining anemia pada santri pada 9 Maret 2024 lalu, yang melibatkan kurang lebih 50 santri putri.
Keadaan anemia khususnya pada remaja putri dapat mengakibatkan pertumbuhan dan perkembangan, menurunkan produktivitas serta kekebalan tubuh yang dalam jangka panjang dapat melahirkan generasi stunting.
Kegiatan ini ditutup dengan pembagian buku saku berjudul “Remaja Sehat, Bebas Anemia”, diikuti dengan kegiatan post-test dan penekanan pentingnya menghindari anemia serta menerapkan pola makan seimbang dalam kehidupan sehari-hari. Harapan dari semua pihak adalah agar edukasi ini dapat membantu para remaja untuk hidup lebih sehat dan memiliki masa depan yang cerah. (***)