English
Gresik – Dosen Keperawatan, Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK), Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) melakukan pengabdian masyarakat (pengmas).
Pengmas dilakukan di beberapa posyandu lansia pada beberapa minggu lalu, 3 Juni 2024 di Dusun Wudi Wetan , 4 Juni 2024 di Dusun Tandegan, 6 Kuni 2024 di Dusun Ngepung Sari, Desa Morowudi Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.
Abdul Muhith, sang dosen keperawatan itu mengedukasi para lansia akan
Pentingnya pengecekan gula darah dan DSME (Diabetes Sel Management Education). Kali ini Muhith mengajari pengecekan itu melalui video.
“Kesadaran masyarakat khususnya lansia untuk melakukan pemeriksaan kesehatan cek gula darah rutin di Posyandu Lansia masih cukup rendah. Padahal warga lanjut usia cenderung rentan mengalami penurunan daya tahan tubuh akibat penuaan sehingga meningkatkan risiko untuk terkena penyakit tidak menular, salah satunya yaitu Diabetes Mellitus,” kata Muhith.
Karena itu, kegiatan bertujuan untuk pemberdayaan kader kesehatan lansia, sehingga diharapkan dapat memberikan informasi edukasi terkait Diabetes Mellitus dan membantu mendeteksi dini penyakit itu pada warga lansia. Agar nantinya tetap bisa melakukan pengecekan rutin gula darah.
Program ini dilaksanakan dalam bentuk sosialisasi dihadiri oleh kader kesehatan di Posyandu Lansia (Pos Sehat Gembira). Program berjalan secara lancar, melihat interaksi antara para kader kesehatan dan juga para warga lansia. Dimulai dari kader kesehatan yang mendengarkan sosialisasi Diabetes Self Management Education (DSME) Berbasis Video dengan baik, kemudian interaksi aktif pada sesi tanya jawab.
Setelah pemeriksaan, dilakukan cek gula darah dan juga memberikan edukasi tentang Implementasi Diabetes Self Management Education (DSME) Berbasis Video, mengenai hasil pemeriksaan cek gula darah beserta anjuran-anjuran yang sesuai dengan hasil pemeriksaan serta mengenai pentingnya pemeriksaan kesehatan cek gula darah secara rutin pada lansia.
Selain itu, juga membagikan pamflet mengenai batasan konsumsi gula harian dan bahaya mengonsumsi gula berlebihan pada lansia. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran warga lansia akan pentingnya pemeriksaan kesehatan cek gula darah secara rutin dan batasan konsumsi gula harian sehingga para lansia dapat senantiasa menjaga kesehatan tubuh dengan menerapkan pola hidup yang sehat. (***)
