Surabaya – Program Studi Sistem Informasi Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) menggelar workshop dalam rangka mendukung perkembangan talenta muda di bidang teknologi. Acara yang bertajuk “Brainstorming Ide Kreatif” ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Gemastik, sebuah platform kompetisi yang mempertemukan para talenta muda dengan minat dalam berbagai bidang teknologi.
Gemastik sendiri telah lama dikenal sebagai wadah yang mengasah kemampuan, memfasilitasi kolaborasi, serta mendorong inovasi di kalangan mahasiswa. Bukan hanya sebuah ajang kompetisi ini bertujuan untuk mendorong peserta agar dapat menghasilkan gagasan-gagasan segar yang dapat diimplementasikan dalam berbagai bidang teknologi.
Ima kurniastuti S. T, M. T., selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi Unusa, menyatakan, “Workshop ini merupakan upaya kami untuk memberikan ruang bagi para mahasiswa agar dapat mengembangkan kreativitas dan kemampuan kolaborasi mereka. Kami berharap melalui kegiatan ini, mereka dapat memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya inovasi dalam menghadapi tantangan teknologi masa kini dan mendatang.”
Selain itu, workshop ini juga menjadi kesempatan bagi para peserta untuk memperluas jaringan dan bertukar pengalaman dengan mahasiswa dan praktisi lainnya. Hal ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi perkembangan karir mereka di dunia industri teknologi.
Gemastik sebagai platform kompetisi telah berhasil mencetak banyak talenta muda yang kemudian menjadi inovator dan penggerak utama dalam perkembangan teknologi di Indonesia. Dengan adanya workshop ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang terinspirasi dan terpacu untuk berkontribusi dalam menciptakan solusi-solusi inovatif bagi tantangan teknologi masa kini dan mendatang.
Gemastik tidak hanya merupakan sebuah ajang kompetisi teknologi, tetapi juga merupakan wadah bagi peserta untuk menggali potensi dan memperluas wawasan di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Dengan berbagai divisi lomba yang mencakup aspek teknologi yang beragam, acara ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengembangkan kemampuan, berkolaborasi, dan menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Menurut salah satu mahasiswa S1 Sistem Informasi, Abdur Rochman, strategi penting dalam menghadapi Gemastik adalah memilih tim dengan anggota yang memiliki minat dan dedikasi tinggi dalam mengikuti lomba atau komunitas sejenis. Kolaborasi antara individu yang beragam dalam latar belakang dan minat dapat menghasilkan terobosan dan ide-ide segar dalam menghadapi tantangan teknologi yang kompleks.
Dengan demikian, Gemastik bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga merupakan perjalanan eksplorasi, pembelajaran, dan inovasi dalam dunia teknologi. (Humas Unusa)