English
Surabaya – Menghadapi persaingan yang semakin kompleks di perekonomian global, kreativitas menjadi poin penting menciptakan keunggulan dalam persaingan, utamanya membentuk pengusaha muda di kalangan mahasiswa. Hal tersebut menjadi dorongan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menggelar seminar inkubator bisnis pada Selasa (30/5), pagi.
Kegiatan yang bertajuk ‘Pengusaha Sukses: Kreatifitas Tanpa Batas’ itu bertempat di Auditorium Lantai 9 Tower Unusa. Tema yang diangkat merupakan bentuk motivasi kepada mahasiswa dalam mengembangkan bisnisnya atau menciptakan bisnis dengan inovasi baru.
Ketua LPPM Unusa, Achmad Syaifuddin, S.Si., M.Phil., Ph.D mengatakan adanya seminar inkubator bisnis ini merupakan salah satu agenda untuk menciptakan generasi muda yang berjiwa pengusaha kreatif dan inovatif.
“Adanya kegiatan ini berfokus untuk memotivasi kalian, para mahasiswa, untuk gencar mengembangkan bisnis yang dimiliki, atau mungkin yang belum punya bisnis bisa termotivasi dengan membuka bisnis kreatif baru, apalagi kecanggihan digital saat ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk memunculkan inovasi-inovasi baru,” ucap Syaifuddin dalam sambutannya.
Ditambahkannya, LPPM senantiasa dan terus mewadahi mahasiswa dengan memberikan program-program pelatihan bisnis yang juga turut bekerja sama dengan direktorat Akademik Kemahasiswaan dan Perpustakaan (Akamawa). Fokus utamanya tidak lain adalah menyongsong generasi emas dengan meningkatkan jumlah pengusaha muda yang memiliki usaha jangka panjang.
“Bisnis itu merupakan sumber daya yang bersifat kreatif dan inovatif, apalagi dunia digital yang semakin berkembang pesat, para pebisnis diharapkan bisa menciptakan usaha yang bersifat jangka panjang atau sustainable,” tuturnya.
Acara ini menghadirkan dua pembicara yakni Ahmed Tessario, S.T., M.MT. sebagai CEO PT Sirtanio Organik Indonesia dan Budiono Sukses sebagai Food Vlogger yang memiliki pengikut sebanyak 675.000 di Youtube.
Ahmed Tessario memaparkan mengenai digital marketing yang menjadi topik penting dalam dunia bisnis. “Mempelajari digital marketing sekarang jadi suatu keharusan bagi para pebisnis untuk mengikuti perkembangan teknologi, dan untuk mempertahankan bisnis yang kita miliki, maka dari itu kita juga perlu menganalisa mengenai konten-konten trending untuk menunjang brand awareness,” tuturnya.
Selain itu, Ahmed juga mengatakan bahwa dalam memperkenalkan bisnis saat ini, dapat menggunakan cara dengan menggaet influencer yang memiliki massa sesuai dengan target pasar pebisnis.
Dalam kesempatan yang sama, Budiono Sukses juga memberikan materi tentang merancang dan memproduksi konten yang menarik serta bermanfaat bagi pemasaran bisnis yang dimiliki.
“Dalam pemasaran produk, utamanya melalui media digital, kunci yang terpenting adalah kita perlu mengenali penonton atau target market yang kita bidik, terus bergerak dinamis, dan harus konsisten dalam memproduksi konten,” pesannya. (Humas Unusa)
