Surabaya – Dukungan keluarga menjadi salah satu yang mengantarkan dr. Olivia Indira Sofyan menjadi peserta yang memiliki nilai tertinggi dalam uji kompetensi mahasiswa program profesi dokter (UKMPPD) batch Agustus 2022. Dukungan suami serta anak semata wayang membuat dirinya memiliki motivasi untuk lolos UKMPPD tanpa harus mengulang.
Olivia mengaku sebelum menjalani UKMPPD dirinya sempat jauh dari anaknnya yang bernama Xavena Magna Linarto yang saat ini berusia 2,5 tahun. Kurang lebih dua minggu dirinya memilih untuk fokus dalam mempersiapkan UKMPPD tersebut. “Saat itu keluarga saya yang pasti mendukung dan menemani putri saya, jadi fokus saya untuk belajar,” terang wanita berusia 24 tahun ini.
Meskipun berjauhan, Olivia mengaku jika selama mempersiapkan uji kompetensi profesi itu dirinya beberapa kali kesulitan belajar. “Kalau sudah stres dan susah belajarnya saya memilih lari dari kamar untuk nemui anak dan memeluk dia dan ajak main sebentar lalu kembali lagi belajar. Saat kumpul sama anak itu semperti ada energi tambahan baru ke saya jadi semakin semangat,” ucapnnya.
Dengan memperoleh hasil tertinggi dalam UKMPPD, Olivia bersyukur karena dapat dukungan keluarga. “Keluarga segalanya bagi saya, karena mereka suport terbaik dalam hidup saya,” ucap Oliv.
Istri dari dr Nova Yundiarto ini mengingat perjuangannya saat hamil serta harus menjalani pendidikan profesi dokter. Dimana dirinya harus menjalani coas di rumah sakit di Lawang dengan kondisi kehamilan yang sudah cukup besar.
“Paling berat karena setiap hari saya harus Surabaya ke Lawang setiap hari, tetapi dapat dukungan suami itu membuat saya berusaha untuk bisa kuat menjalani pendidikan saya ini,” terangnya.
Memperoleh nilai tertinggi UKMPPD, Oliv ingin melanjutkan internship serta menjadi ibu yang baik untuk putri kecilnya. “Yang pasti dijalani dulu internship dan belum kepikiran mau melanjutkan ambil spesialis apa tidak, dan ingin menemani putri saya dulu,” terangnya. (humas)