Surabaya – Direktur Accounting and Finance Center (AFC) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), Dina Anggraeni Susesti, S.E, M.SA. menilai sektor konsumsi dan perbankan menjadi sektor investasi yang cukup memumpuni dimasa pandemi Covid-19.
Dua sektor ini yang pengaruhnya sangat kecil dibandingkan lainnya. Ini setelah adanya seminar online tranding saham dan tips investasi saat new normal, Sabtu (20/6/2020) yang digelar AFC Unusa dengan dua pamateri seperti Dr. Drs. L.M. Syahril Majidi, MM dan Muis Murtadho SE., MM.
Dua sekror ini yang cukup bagus untuk masyarakat yang ingin menginvestasikan uangnya disektor tersebut. Kedua sektor tersebut tidak berpengaruh dengam pandemi Covid-19 seperti saat ini.
“Tidak semua sektor yang berpengaruh dengan adanya pandemi virus corona yang jadi sektor perbankan dan konsumsi menjadi yang tidak berpengaruh pada dimasa ini,” ucap Dina, Senin (22/6).
Dina menyebutkan dimasa pandemi ini semua sektor sangat berpengaruh. Namun tergantung dengan pemilihan saham yang akan dipilih untuk investasinya. “Jangan sampai salah dalam berinvestasi,” katanya.
Dina memiliki beberapa tips untuk masyarakat dalam berinvestasi seperti Pilih saham-saham di bidang konsumsi, teknologi, dan energi serta infrastruktur. “Ini harus fundamental baik dan likuid diperdagangkan seperti masuk 100 teraktif,” kata Dina.
Pilih saham perbankan yg murah. Selain itu, lihat posisi grafik teknikal analisis Moving Average Convergence / Divergence (MACD). “Yang harus diperhatikan mulai harga secara teknikal sudah berada crossing line dibawah,” ucap Dina.
Dina menambahkan jika harus lihat posisi trend IHSG ini untuk mengetahui apakah saat ini masuk dengan kekuatan penuh atau gradual atau wait and see. “Jadi harus benar-benar meliaht dan memperhitungkan untuk berinvestasi tersebut,” katanya. (sar humas)