Surabaya – Sekolompok ibu tampak sibuk membagi-bagikan takjil kepada para pengendara yang melintas di kawasan Jalan Ahmad Yani, Surabaya, depan Rumah Sakit Islam (RSI), Kamis (23/5). Tak berselang lama, sekitar 500 paket takjil sudah ludes dibagi menjelang Maghrib.
“Kegiatan tersebut spontanitas kami gelar, agar di bulan Ramadan ini tetap bisa berbagi berkah sekaligus bersilaturahmi. Alhamdulillah dalam lima hari berhasil terkumpul donasi untuk dibelikan 500 takjil,” kata Ketua Alumni Prodi S1 PG PAUD Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), Siti Nur Chasanah SPd.
Menurut Nur Chasanah kegiatan bagi-bagi takjil ini sudah dilaksanakan secara rutin setiap tahun sejak masih menjadi mahasiswa Unusa. Biasanya lokasi kegiatan tersebar mulai dari depan RSI A Yani, depan RSAL, dan depan RSI Jemursari.
“Setelah lulus tahun lalu, komunikasi tetap terjalin meski kami sangat jarang bertemu muka karena kesibukan masing-masing. Di bulan Ramadan ini kami masih ingin tetap menjaga tradisi berbagi berkah takjil. Sekaligus bisa bersilaturahmi baik dengan para alumni maupun para pengajar yang sudah seperti keluarga,” kata alumnus angkatan I (2014/2015).
Pengajar PAUD Kelurahan Simo Mulyo Baru, Kecamatan Sukomanunggal ini mengatakan selama kuliah di Unusa, dirinya bersama 28 teman sekelasnya merasa mendapatkan sebuah keluarga baru.
“Seperti Bu Machmudah itu (Sekretaris Prodi S1 PG PAUD Unusa-Red), sudah seperti ibu bagi saya. Makanya setelah lulus, para alumni tetap ingin berbuat sesuatu yang bermanfaat, salah satunya melalui bagi-bagi berkah ini. Temanya saja kami namakan ‘Berbagi dari Hati’, sederhana tapi penuh makna,” katanya tersenyum.
Saat dikonfirmasi terpisah, Machmudah SPsi MPsi Psi membenarkan kegiatan bagi-bagi takjil di tahun-tahun sebelumnya, dikoordinir setiap kelas (4 kelas). Prodi S1 PG PAUD adalah paling banyak jumlah mahasiswanya dibandingkan prodi yang lain, yakni 136 mahasiswa.
“Sekarang ini komunikasi para alumni lebih banyak dilakukan di WA grup. Spontanitas dari alumni tersebut mampu berbagi lebih dari 500 paket takjil. Alhamdulillah, luar biasa” katanya merasa bangga.
Diceritakan Machmudah, para alumni sangat terkesan dengan visi misi yang diajarkan Unusa selama menjadi mahasiswa, yaitu membentuk generasi Rahmatan lil ‘Alamiin. Berbagi takjil merupakan salah satu implementasi kepedulian terhadap sesama muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa dan non muslim sebagai pengguna jalan di bulan Ramadan.
“Kegiatan ini selain dijadikan sebagai upaya silaturahim bagi para alumni, juga sebagai bukti pengamalan nilai-nilai islami yang telah terbentuk sebagai generasi Rahmatan lil ‘Alamiin dan kebanggaan sebagai alumni Unusa. Kegiatan indahnya berbagi takjil di bulan Ramadan ini akan dijadikan kegiatan rutin tahunan bagi para alumni S1 PG PAUD Unusa,” katanya. (hap/Humas Unusa).