Surabaya – Sebagai universitas yang berkomitmen dalam menjalankan visinya untuk menjadi lembaga pendidikan tinggi yang terkemuka, unggul dan profesional, teknologi, dan seni (IPTEKS), UNUSA gelar kuliah pakar guna menambah tingkat profesionalitas mahasiswanya.
Selasa (13/11), acara yang diselenggarakan di aula lantai 3 kampus A Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya ini menghadirkan dr. Oedojo Soedirham. Ia adalah konseptor promosi kesehatan gizi komunitas.
Peran gizi tidak terlepas dari promosi kesehatan masyarakat. Dengan tema “Promosi Kesehatan di Bidang Gizi” kuliah pakar ini dihadiri ratusan mahasiswa. Sebagai ketua panitia Fildzah Karunia Putri, M.Sc, menjelaskan “Promosi inikan dasar mbak ya, jadi saya ingin kuliah pakar ini, juga menjadi bekal untuk mahasiswa pas turun ke masyarakat,” katanya. “Selain itu karena mereka juga nantinya akan turun ke lapangan, jadi kami ingin mereka lebih profesional dalam menghadapi permasalahan di masyarakat,” katanya menambahkan.
Promosi kesehatan sendiri adalah ilmu dan seni membantu masyarakat menjadikan gaya hidup mereka sehat dan optimal. Perannya dalam pencegahan punya dampak yang signifikan
Promosi gizi juga harus bisa diterima dengan mudah oleh masyarakat. “Saya baru tahu kalo membuat konsep promosi gizi itu tidak semudah yang saya bayangkan, prosesnya cukup panjang mulai dari cara penyampaian dan tata bahasa juga harus diperhatikan,” demikian tandas Nabila mahasiswa S1 ahli gizi peserta kuliah pakar. Dalam prakteknya sering kali penyuluhan kesehatan maupun gizi melupakan unsur-unsur dasar, yakni cara berkomunikasi dengan baik dan benar.
Dalam kuliahnya dr. Oedojo Soedirham menuturkan bahwa “selain menguasai gizi kita juga harus mengetahui bagaimana menyampaikan informasi tersebut ke masyarakat dengan benar,” katanya menjelaskan.
Universitas Nahdlatul Ulama Suarabaya tak ingin mahasiswanya tidak profesional. Di samping karena tenaga profesional juga sangat dibutuhkan di tengah masyarakat kini, menjadi unggul dan ahli adalah salah satu cara untuk meraih kesuksesan di masa depan. (rere/humas unusa)