Mahasiswa dan mahasiswi Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) program studi D3 Kebidanan dan S1 Gizi berkolaborasi membuat es krim Binang (Biji Nangka) yang cocok untuk dikonsumsi oleh ibu hamil agar terhindar dari penyakit anemia serta cocok juga untuk kesehatan bayi yang dikandungnya.
Sofiatul Manona, mahasiswi program studi D3 Kebidanan, mengatakan bahwa biji nangka memiliki kandungan zat bezi yang mampu mengatasi penyakit anemia. “Biji nangka juga dapat memperlancar buang air besar dan meningkatkan vitalitas pria dewasa,” kata Sofiatul kepada Liputan6.com, Senin (28/9/2015).
Sofiatul menambahkan bahwa ide tersebut muncul ketika melihat banyaknya biji nangka terbuang sia-sia di Pasar Wonokromo. “Akhirnya kami mencoba memanfaatkannya untuk membuat es krim binang sebagai tugas mata kuliah Kewirausahaan,” imbuh Sofiatul.
Sofiatul menjelaskan bahwa pembuatan es krim binang ini cukup sederhana dengan cara biji nangka direbus sampai lunak, ditiriskan dan di kuliti, setelahnya ditumbuk halus. Selanjutnya, adonan itu dicampurkan bahan-bahan lain. “Setelah semuanya tercampur, Whipping dipakai sebagai pengembang. whipping kami aduk dengan mixer dan kemudian kami campurkan susu kental manis dan creamer supaya memunculkan perasa gurih dan lezat,” jelasnya.
Untuk satu liter es krim, dibutuhkan biji nangka sebanyak 250 gram. Sofiatul menjelaskan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk pembuatan es krim Binang hanya Rp 200 ribu. “Dengan biaya produksi Rp 200 ribu, kita bisa dapat untung Rp 2 juta. Kami sempat memasarkan ke warga daerah Sidoarjo dan sekitarnya untuk uji praktek. Kami membawa 30 cup ukuran kecil, dan laku keras,” pungkas Sofiatul.
Dalam pembuatan es krim binang, Sofiatul dibantu oleh 4 rekannya, yaitu Nur Ilma Amalia (S1,Gizi), Dodit Mujiono (D3,Keperawatan), Puput Andriana (D3,Kebidanan), dan Ulfa Muharomatun (D3,Kebidanan). Karya es binang buatan kelima mahasiswa ini juga berhasil menghantarkan mereka meraih Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) yang diadakan Kopertis Wilayah VII Surabaya.
Sumber : Liputan6.com