Unusa-BNP2TKI Siapkan Tenaga Kesehatan ke Luar Negeri

Surabaya

Universitas Nahdatul Ulama Surabaya (Unusa) bekerjasama dengan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) menyelenggarakan acara sosialisasi sekaligus pengarahan kepada mahasiswa Unusa dengan tema Peluang Tenaga Kesehatan untuk Berkarir di Luar Negeri, Sabtu (15/10).

Peluang kerja lulusan tenaga kesehatan Indonesia untuk bekerja di luar negeri terbuka lebar. Berbagai negara  membutuhkan ratusan ribu tenaga perawat serta fisioterapis, seperti Timur Tengah, Eropa, Amerika Serikat serta negara Asia lainnya.

Hal inilah yang melatarbelakangi terselenggaranya kegiatan yang digagas Unusa dengan BNP2TKI.

Berdasarkan fakta itu, Unusa bekerjasama dengan BNP2TKI menyelenggarakan acara sosialisasi sekaligus seminar dengan tema Peluang Tenaga Kesehatan Untuk Berkarier di Luar Negeriï

Sudiharto, S.Kp, M.Kes, Kasubdit Analisis dan Keterpaduan BNP2TKI, menuturkan, perannya untuk pelaksanaan kebijakan di bidang penempatan dan perlindungan tenaga kerja Indonesia di luar negeri secara terkoordinasi dan terintegrasi. “BNP2 TKI selalu menciptakan kesempatan kerja di luar negeri seluas-luasnya khususnya bagi TKI formal, meningkatkan kualitas pelayanan penempatan TKI, meningkatkan perlindungan, pengamanan dan pemberdayaan TKI, meningkatkan kapasitas kelembagaan dalam memfasilitasi penempatan dan perlindungan TKI,” ungkapnya.

Dikatakannya, meski kesempatan menjadi tenaga kesehatan cukup melimpah di luar negeri, namun kebanyakan sekolah kesehatan seperti perawat di Indonesia tidak memiliki basis pembelajaran yang sesuai untuk tenaga kerja internasional. Namun, diyakini bahwa lulusan mahasiswa Unusa di bidang keperawatan sangat layak dan pantas untuk turut bersaing, karena lulusan Unusa merupakan lulusan yang profesional. (Humas Unusa)